Puisi - puisiku
Si
Pengintai Umur
Kau tertawa
terbahak-bahak
Ia menggeleng
Kau larut dalam
mabuk panjangmu
Ia menyayangkan
Bermilyar uang
kau rebut dari rakyat
Ia merengut
Kau
selingkuh dengan puluhan mawar
Ia
menatapmu tajam
Ketika
umurnya bertambah
Ia
semakin mendekatimu
Ketika kau
menyadari hadirnya, engkau menangis
Kau lari ke
ujung dunia
Ia selalu ada
disampingmu
Kau sembunyi
dalam lemari besi
Ia duduk
menempel tubuhmu
Kau
menawar sedih
Dengan
bermilyar uang, ketampanan, kekayaan, kemapanan
Ia
tidak bergeming meninggalkanmu
Ia
tidak peduli semua harta duniawi
Ia
hanya peduli pada umurmu
Ketika umurmu
sudah habis
Ia akan
membawamu pergi jauh
Pergi dari bumi
yang sangat kaucintai
Kaupun menangis
Fitri Kurnia, 16 Mei 2013
Penghianat
Cinta
Rasaku sudah sampai disini
Entah pada ledakan amarah yang keberapa
Kau diam berdiri di atas tahta emasmu
Seolah tak kaulihat ada berjuta ratapan
Mengoyak batin menembus sukma
Rasaku
sudah sampai disini
Entah
pada senandung tangisan keberapa
Hingga
kering airmata
Kau
palingkan muka tiada peduli
Rasaku sudah sampai disini
Tak ada lagi kidung kepedihan
Bahagiamu menorehkan luka hati
Selamat tinggal pangeran
Langkahku menepuk bumi ini itu pasti
Fitri Kurnia , 10 Mei 2013
Cahaya
Biarkan waktu mengurai habis kesedihanmu
Kesedihan yang sudah bergulung-gulung
Tiada guna engkau tenggelam
Dalam lautan kesedihan ciptaanmu
Kuatkan
diri dengan iman
Kuatkan
diri dengan zikir panjangmu
Kuatkan
diri dengan senyum kesungguhan
Menghadapi
hidup dibalik selaksa tirai putus asa
Bukan saatnya kau jatuh terpuruk
Cahaya langit selalu ada
Tuhan tidak pernah meninggalkanmu
Engkaulah yang meninggalkan Nya
Dengan kesombongan dan ketidakpatuhan
Fitri Kurnia , 11 Mei 2013
Sang
Waktu
Waktu berjalan tenang
Membawa detik, menit, jam, hari bahkan
abad
Terantuk gunung, laut, hutan bahkan
jaman
Tak peduli berapa ribu generasi silih
berganti
Jaman
ini jaman kita
Waktupun
masih ujud serupa
Tak
berganti rupa atau warna
Tanda
setia pada Tuhan
Fitri Kurnia , 16 Mei 2013
Mbak fit, aku jalan-jalan baca puisi mbak fit, aku suka puisi cahaya. Blog mbak fit, cuma bisa difollow di google plus, gak ada join sitenya gitu ya?
BalasHapusMakasih banyak mb Erni sdh mampir hehe....wah senangnya dipuji senior, jd tambah semangat nih. O ya mba blm dpasang :)....Blog mba keren banget :)
BalasHapus